Dia Benar Dan Tidak Pernah Ingkar Janji

          Kehidupan merupakan suatu anugerah dari Tuhan, sehingga setiap manusia seharusnya senantiasa bersyukur dengan mengisi hari-harinya dengan hal yang berguna dan berdampak bagi sekitar. Manusia tidak memiliki kemampuan sedikitpun untuk mengubah apalagi menolak sebuah keadaan. Walaupun manusia terkadang merasa kesusahan karena kecewa terhadap apa yang mereka alami, namun semua yang terjadi memang tidak bisa lepas dari Tuhan yang menciptakan langit dan bumi.

            Prinsip dan pemahaman  ini muncul dalam pikiran seorang Ibu dengan empat orang anak bernama Renti yang berusia 51 tahun dan berprofesi sebagai seorang petani di Desa Lumban Tua, Kecamatan Babul Rahmah, Kabupaten Aceh Tenggara. Melaui media audio player, Ibu Renti mendengarkan program YTWR yakni “Jalan ke Sorga Telah Rata”. Berdasarkan kesaksiannya,  program ini menjadikan hidupnya semakin kuat dan tangguh. Ibu Renti mengerti bahwa Allah tidak pernah ingkar janji dan setia dalam keputusan dan ketetapan-Nya. Sekeras apapun usaha dan perjuangan manusia untuk mencapai tujuannya, maka sebenarnya kehendak dan tujuan Tuhanlah yang terjadi.

            Pengertian tentang kehendak Tuhan yang terjadi menjadikan hidup serta pikiran Ibu Renti semakin bersemangat dan mengerti bahwa pentingnya kita bergantung dan berharap kepada Tuhan. Manusia juga harus percaya bahwa Dialah yang berkuasa atas segala yang ada dan apa yang ada pada firman-Nya pasti akan terjadi dan tidak pernah gagal. Ibu Renti menjadi semakin tekun, setia dan bersungguh-sungguh  untuk percaya terhadap Tuhan. Walaupun mengalami banyak persoalan dan pergumulan hidup, Ibu Renti tetap bersemangat dan yakin bahwa segala sesuatu yang terjadi sudah menjadi kendali dan tujuan Tuhan. Pada akhirnya semua akan menjadi baik walaupun harus melewati hal yang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Meskipun hidup sebagai kaum minoritas di lingkungannya, namun Ibu Renti semakin bersemangat membimbing anak-anaknya untuk bertumbuh dalam Tuhan. Dengan semangat berapi-apinya Ibu Renti menyampaikan bahwa “Pengalaman boleh sepertinya tidak baik, tapi pada akhirnya semua akan baik dan oleh sebab itu tetaplah percaya kepada-Nya.”