Memilih Jalan Yang Benar
Saudara, dalam hidup ini selalu ada pilhan, pilih warana merah atau hijau, pilih sekolah ataru bekerja, pilih suami tentara atau pegawai biasa, pilih jalan kekeiriatau kekakan. Dan pilihan kita bisa benar atau salah. Nah bagaimana kita bisa menentukan jalan yang benar atau hidup yang benar?
Saudara, jalan hidup yang kita pilih akan menentukan kebahagiaan kita dimasa yang akan datang. Pilhan hidup yang benar tentu akan membahagiaan hidup seseorang sebaliknya pilihan hidup yang salah akan membuat orang menderita. Pilihan hidup yang salah akann disesali orang sepanjang hidupnya. Bnyak orang menyesali pilihan hidupnya. Banyak orang sadar bahawa pilihan hidupnya itu salah setelah ada akibat buruk darai pilihannya. Banyak pasangan b ercerai karena salah memilih pasangan. Banyak orang keluar darai pekerjaan karena salah memilih pekerjaan. Mungkin anda juga pernah membaut pilihan yang salah dans ekarang anda sedang meraskan akibat darai pilihan anada yang salah itu.
Nah ada seorang perempuan yang dulunya tidak terkenal seprti artis, tetapi tiba tiba menjadi sangat terkenal, menjadi pembicaraan dimana mana apalagi diantara kaum perempuan. Berbagai surat kabar, radio dan TV semua memuat berita tentang dirinya. Perempuann itu bernama Apriyani Susanti. Ia Seorang perempuan yang masih lajang, karyawan sebuah stasiun televisi. Mendadak namanya banyak diperbincangkan orang di seluruh negeri. Apriyani menjadi sangat terkenal bagaikan seorang artis atau pejabat negara.
Sayangnya Apriyani terkanal bukan karean kebaikannya atau hal yang positif tetapi karena perbuatan buruknya. Ia telah menyebabkan sembilan nyawa melayang dalam sekejap. Sembilan orang itu tewas karena tertabark mobil yang sedang dikendarai oleh Apriyani, ia mengendarai mobilnya dengan kecepatan kencang , dan dengan kecepatan yang sangat kecang ia tiba tiba menabrak pelajan kaki yang sedang berjalan santai di pinggir jalan. Sembilan nyawa melayang dalam sekejap. Sanak keluarga menangis histeris karena kehilangan kerabatnya dengan tiba tiba dengan cara yang tragis. Sejak kejadian itu berita tentang seorang perempuan bernama Apriyani ada diamna mana dan dibicarakan orang dengan rasa marah, geram, dan prihantin.
Siapa sebenarnya Apriyani? Menurut berita di TV Apriyani adalah seorang perempuan yang dulunya sangat rajin beribadah, bergaul akrab dengan masyarakat di daerahnya. Namun ia berubah setelah ayahnya meninggal dunia. Kepergian ayahnya seakan mengubah hidup Apriyani. Ia tidak lagi rajin beribadah, tidak lagi bergaul akrab dengan tetangganya dan yang sangat mengejutkan ialah Apriyani telah memilih jalan yang salah. Ia hidup di jalan yang menyesatkannya. Apriyani telah memilih hidup di tempat yang akrab dengan menuman keras dan narkoba. Mungkin Apriyani berpikir bahwa minuman keras dan narkoba meruapakan pilihan yang tepat untuk mengatasi rasa kecewa dan kehilangan. Mungkin Apriyani berpikir bahwa narkoba bisa meluapakan persoalan hidupnya yang sangta menekan jiwanya. Namun Apriyani tidak sadar bahwa pilihan hidupnya itu ternayta salah dan berakibat fatal. Dan pengaruh narkoba inilah yang membuat Apriyani tidak bisa mengendari kendaraannya dengan baik sehingga menabrak sejumlah orang dan menewaskan sembilan orang. Pengaeruh narkoba membaut Apriyani tidak bisa mengenadlikan kecepatan mobilnya. Pengaruh narkoba membaut Apriyani tidak sadar bahwa akan apa yang dialkukannya. Bahkan Apriyani tidak menyadari bahwa ia telah menyebakan banhyak orang kehilangan nyawa. Kejadian inilah yang tiba tiba mmebaut nama Apriyani sangat terkenal. Namun namanya banyak dikutuk orang, namanya banyak di caci maki orang karena perbuatannay telah menyebabkan malapetaka yang tragis.
Entah mengapa perempuan yang dulunya rajin ibadah itu bisa memilih jalan hidup yang salah, entah apa yang membuat ia menjatuhkan pilihan yang salah. Padahal mungkin ia tahu bahwa jalan yang dipilihnya itu akan membawa kesengsaraan bukan saja untuk dirinya sendiri tetapi untuk keluarganya juga. Banyak orang menyayangkan jalan hidup yang dipilih Apriyani. Banyak orang menyayangkan tindakan Apriyani mengkonsumsi narkoba. Seandainya Apriyani tidak memilih narkoba mungkin ia kini tidak harus hidup dibalik jeruji dan namanya dikutuki oleh banyak orang terutama oleh keluarga yang menjadi korban perbuatnya. Seandainaya ia tidak memilih narkoba dalam mengatasi masalah hidupnya maka ia kini bisa hidup tenang dan bahagia berasama kelaurga yang mengasihinya. Seandainya ia tidak memialih narkoba maka ia akan tetepa sebagai orang yang rajain beribadah dan tetap ramah kepada masyarakat sekitarnya. Tetapi Apriyani telah menjatuhkan pilihan yang salah. Apriyani bahkan telah tenggelam dengan pilihanya yang salah. Sebelum ia sadar bahwa pilihanya itu salah ia sudah mendatangkan tragedi hidup bagi banyak orang.
Saudara, hidup di jalan yang salah bukanlah pilihan yang tepat. Karena hidup di jalan yang salah akan membawa kesengsaraan bagi dirinya sendiri dan juga bagi orang lain. Akhir – akhir ini kita menyaksikan betapa banyak perempuan begitum mudah memilih jalan yang salah dengan harapan dapat menikmati hidup yang lebih baik, salah satunya ialah Apriyani yang tadi sudah saya ceriterakan,
Ada lagi seorang perempuan yang memilih jalan yang salah walau ia tahu jalan itu akan membawanya ke penjara, perempuan itu adalah seorang bidan di sebuah desa ia tidak mau disebut namanya,bidan tersebut telah hidup di jalan yang salah selama bertahun tahun. Ia telah banyak membantu ibu ibu yang ingin membuang bayinya. Bidan ini telah ratusan kali membuang janin yang tak berdosa itu bearti ia telah menjadi seorang pembunuh bagi ratusan manusia. Memang dari hasil pekerjaannya itu ia mendapatkan uang yang sangat banyak dan dari uangnya yang banyak itu ia hidup enak dan nikmat. Namun sebenarnya menurut pengakuanya setiap hari ia dihantui rasa bersalah, kadang ia ingin kembali kejalan yang benar namun ia lebih senang bergelimang uang dari pada berhenti berbuat dosa. Tanpa ia sadari ternyata perbuatan dosanya terungkap dan ia dimasukan dalam penjara. Uang banyak yang ia miliki tak sanggup membebaskannya dari penjara terpaksa ia harus hidup terkurung di penjara selama belasan tahun. Sekarang ia harus menjalani hidup yang tidak nyaman, tidak bebas dan penuh tekanan. Pilihan yang salah telah menggiringnya kepada hidup yang penuh penderitaan dan rasa bersalah.
Saudara, tentu kita tidak akan mau hidup di jalan yang salah bukan?. Kita tentu ingin hidup dijalan yang benar yang membawa kebahagiaan. Memang hidup di jalan yang salah bisa saja memberi kebahagiaan dan kenikmatan tetapi itu sifatnya sementara karena hidup di jalan yang salah akhirnya membawa kita kepada penderitaan dan hukuman. Jalan yang salah akan mengakibatkan dosa dan penderitaan. Tak ada orang berdosa yang bisa hidup tenang dan bahagia, tak ada orang mimilih jalan yang salah hidup aman dan tentram.Setiap orang yang hidupnya tidak benar akan bertentangan dengan hukum, dan setiap orang yang hidupnya bertentangan dengan hukum akan menanggung hukuman. Dan setiap orang yang hidup dibawah hukuman akan menderita, karena tidak ada hukuman yang menyenangkan dan membuat hidup manusia bahagia.
Saudara, Orang yang berada di jalan hidup yang salah tentu sering melakukan kejahatan dan dosa dan orang yang berkelakukan jahat disebut juga orang fasik.
Dalam salah satu nyanyiannya raja Daud menggambarkan dengan jelas kehidupan orang fasik. Gambaran orang fasik yang ditulis raja Daud itu demikian:
Dosa bertutur di lubuk hati orang fasik; rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu,
sebab ia membujuk dirinya, sampai orang mendapati kesalahannya dan membencinya.
Perkataan dari mulutnya ialah kejahatan dan tipu daya, ia berhenti berlaku bijaksana dan berbuat baik.
Kejahatan dirancangkannya di tempat tidurnya, ia menempatkan dirinya di jalan yang tidak baik; apa yang jahat tidak ditolaknya.
Sekali lagi saya bacakan:
Dosa bertutur di lubuk hati orang fasik; rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu,
sebab ia membujuk dirinya, sampai orang mendapati kesalahannya dan membencinya.
Perkataan dari mulutnya ialah kejahatan dan tipu daya, ia berhenti berlaku bijaksana dan berbuat baik.
Kejahatan dirancangkannya di tempat tidurnya, ia menempatkan dirinya di jalan yang tidak baik; apa yang jahat tidak ditolaknya.
Apa yang dikatakan raja Daud tentang orang fasik atau orang yang hidup di jalan yang salah tentu tidak jauh berbeda dari apa yang kita ketahui bukan? Kita tahu bahwa orang yang hidup tidak benar itu tidak takut Tuhan, melakukan kejahatan, tipu daya dan tidak bijaksana. Dan akhir hidup orang fasik tentu saja penderitaan.
Lalu bagaiamana kehidupan orang yang ada pada jalan yang benar?
Mari kita lihat apan yang dikatakan Daud:
Berbahagialah orang-orang yang hidupnya tidak bercela, yang hidup menurut Taurat TUHAN.
Berbahagialah orang-orang yang memegang peringatan-peringatan-Nya, yang mencari Dia dengan segenap hati,
yang juga tidak melakukan kejahatan, tetapi yang hidup menurut jalan-jalan yang ditunjukkan-Nya.
Saudara, dari firman Tuhan yang kita baca tadi kita tahu bahwa orang yang hidup din jalan yang salah berakhir dengan penderitaan sedang orang yang hidup di jalan Tuhan adalah orang yang hidup bahagia,dan mulia Lalu bagaimana agar kita selalu memilih jalan yang benar?
Saudara, Tuhan Yesus mengatakan:
”Akulah jalan, kebenaran dan hidup”
Tuhan Yesus adalah kebenaran jadi bila kita ingin berada di jalan yang benar jawabanya hanya satu yaitu Yesus.Bila kita percaya dan memiliki Yesus dalam hidup kita maka Ia akan membimbing kita untuk memilih jalan yang Benar. Bila hidup kita berada dijalan yang benar maka kita akan bahagia dan memuliakan Tuhan
Nah saudara, Jika kita saat ini sadar bahwa kita telah memilih jalan yang salah, mari kembali ke jalan yang benar, kita tinggalkan jalan yang salah itu dan kita datang kepada Tuhan mohon Tuhan membimbing kita ke jalan yang benar. Tuhan tidak akan mau membimbing kita ke jalan yang benar bila kita tidak meninggalkan jalan hidup kita yang salah. Kita harus meninggalkan perbuatan dosa kita, kita harus meninggalkan kejahatan kita agar Tuhan dapat membiming kita kejalan yang benar. Tuhan akan mengajarkan kepada kita hidup yang benar, yang tidak bercela dan hidup yang baik. Seperti apa yang dikatakan raja Daud tadi kita akan bahagia bila kita hidup menurut perintah dan hukum Tuhan. Daud mengatakan:
Berbahagialah orang-orang yang hidupnya tidak bercela, yang hidup menurut Taurat TUHAN.
Berbahagialah orang-orang yang memegang peringatan-peringatan-Nya, yang mencari Dia dengan segenap hati,
yang juga tidak melakukan kejahatan, tetapi yang hidup menurut jalan-jalan yang ditunjukkan-Nya.
Marilah kita memilih jalan yang benar dengan memiliki dan percaya kepada Yesus Kristus karean hanay Yesuslah jalan kebenaran dan hidup. Tuhan memberkati anda.