Vitamin B12

Saudara, Vitamin B12 dikenal dengan nama Kobalamin dan merupakan bagian dari Vitamin B Kompleks. Vitamin B12 berperan sangat penting dalam proses metabolisme tubuh, melindungi sistem saraf dan mencegah terjadinya kanker payudara pada wanita. Selain itu, vitamin B12 juga berfungsi menjaga kesehatan mata dan mencegah kerontokan rambut. Kekurangan vitamin B12 dalam tubuh dapat menyebabkan anemia. Sebuah kondisi dimana seseorang mengalami kekurangan sel darah merah. Sel darah merah dapat terbentuk oleh karena adanya vitamin B12, zat besi dan asam folat. Jika di dalam tubuh seseorang tidak terpenuhi salah satu dari ketiga zat ini maka ia akan mengalami anemia. Saudara, paling tidak, ada lima manfaat penting yang harus Anda ketahui tentang vitamin B12 ini. Pertama, mengubah karbohidrat menjadi glukosa yang akan dirubah lagi menjadi energi. Hal ini akan mencegah tubuh dari rasa lemas dan lelah. Kedua, menjaga kesehatan sistem syaraf pada otak dan mampu mencegah depresi, stress, dan gangguan mental lainnya. Ketiga, menjaga sistem pencernaan agar tetap sehat untuk dapat menyerap nutrisi makanan. Keempat, mencegah dari serangan penyakit jantung, stroke, serta tekanan darah tinggi. Mengapa begitu? Karena vitamin B12 dapat menurunkan kadar kolesterol yang tidak sehat. Kelima vitamin B12 mampu melindungi tubuh dari kanker. Seperti kanker payudara, kanker prostat dan kanker usus. Begitu banyak manfaat vitamin B12, berarti Anda perlu memenuhi kebutuhan vitamin B12 ini setiap hari. Kalau asupan harian vitamin B12 anda tidak maksimal, itu namanya anda kekurangan vitamin B12. Akibatnya? Anda bisa mengalami anemia, gejala masalah neurologis atau gangguan tubuh yang menyerang indra tubuh dan saraf motorik tubuh. Masalah neurologis akan berakibat pada gejala demensia dan gejala kejiwaan lainnya. Mungkin anda merasa asupan vitamin B12 anda cukup, tapi kok rasanya ada gejala yang menunjukkan kekurangan vitamin B12 ya? Coba anda koreksi diri lagi, karena kekurangan vitamin B12 dapat disebabkan oleh kombinasi berbagai faktor. Misalnya anda sedang melakukan diet ketat, sehingga makanan yang anda pilih adalah makanan yang tidak mengandung vitamin B12. Atau ada gangguan dengan pencernaan anda, sehingga penyerapan makanan buruk, jadi vitamin B12 juga tidak bisa masuk sempurna dalam tubuh. Atau kalau anda pecandu minuman beralkohol hati-hati, karena ini juga bisa jadi pemicu berkurangnya vitamin B12 di tubuh anda.
Bagi kaum wanita dan remaja putri yang mengalami gangguan haid ini juga bisa menjadi salah satu gejala kurangnya vitamin B12. Saudara, hati-hati ya, karena gangguan pada sistem saraf akibat kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kerusakan permanen yang tidak bisa diperbaiki, meskipun dengan pemberian suplemen vitamin B12. Jadi akan jauh lebih baik kalau asupan vitamin B12 dalam tubuh anda setiap hari cukup.

Saudara, anda tidak perlu bingung untuk memikirkan asupan vitamin B12 yang anda butuhkan. Bersyukurlah karena Tuhan sudah menciptakan alam ini dengan berbagai manfaatnya, termasuk kandungan vitamin B12. Misalnya dalam remis, atau orang lebih kenal dengan kerang,. Remis bisa dimasak setengah matang ataupun dimasak matang seutuhnya. Tiga ons remis mengandung 84,1 mcg vitamin B12. Selain vitamin B12, remis juga mengandung sumber kalium terbaik. Kalau anda tidak suka remis, menu anda bisa ganti yang masih kelurganya yaitu tiram. Mungkin sulit dibedakan ya. Yang pasti saudara, pada enam biji tiram sedang, mengandung 16,4 mcg vitamin B12. kalau anda masih tidak berminat dengan remis dan tiram, mungkin anda lebih tertarik dengan kepiting. Tiga ons kepiting mengandung 9,8 mcg. Kalau Ikan, anda bisa manfaatkan Ikan kakap yang bisa memenuhi 66% kebutuhan vitamin B12 harian anda, dalam 4 ons nya. Kalau 3 ons daging sapi, ada 70,7 mcg kandungan B12 nya.
Telur juga mengandung vitamin B12 sebanyak 1,95 mcg dalam sajian 100 gramnya. Jika kuning telurnya saja mengandung 0,33 mcg dalam takaran 100 gram. Selain telur ayam telur angsa mengandung vitamin B12 sebanyak 7,34 mcg dalam takaran 100 gram sedangkan untuk telur bebek mengandung vitamin B12 sebanyak 3,78 mcg dalam takaran 100 gram. Kalau anda penggemar keju, silakan disimak dengan baik kemasannya, karena beda jenis keju beda juga jumlah kandungan vitamin B12 nya. Susu dan yogurt juga mengandung vitamin B12. Kalau dalam 100 gram yougurt mengandung 0,53 mcg, sedang 100 gram susu terkandung 0,48 mcg vitamin B12. Kalau anda penggemar sea food, udang bisa anda manfaatkan, karena dalam takaran 4 ons mengandung vitamin B12 sebanyak 1,69 mcg. Ada satu berita baik lagi bahwa rumput laut ternyata juga mengandung vitamin B12. Rumput laut sendiri diolah dalam makanan seperti agar-agar yang lebih digemari di Indonesia. Rumput laut ini memiliki banyak nutrisi. Seperti vitamin A, protein, vitamin B12, serat dan kalsium. Vitamin B12 sebenarnya dapat disintesis oleh mikroorganisme sehingga rumput laut mengandung vitamin B12 walau sedikit. Selain rumput laut, gagang hijau biru juga mengandung vitamin B12. Ada juga kandungan protein dan besi. Ganggang hijau biru ini bermanfaat untuk menurunkan berat badan, mengatasi diabetes, kelelahan, stress, depresi, dan kecemasan. Sehingga sangat baik juga untuk dikonsumsi. Kalau anda kebetulan maniak tempe, sangat gemar mengonsumsi tempe, ada vitamin B12 nya sekitar 19 mcg. Tetapi jangan salam paham saudara, vitamin B12 bukan ada di kacang kedelai, tetapi bakteri yang memfermentasi menjadi tempe itulah yang menghasilkan vitamin B12.

Saudara, orang yang bijak adalah orang yang tau kepada siapa dia bisa percaya. Tetapi orang yang lebih bijak adalah orang yang selalu bisa dipercaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *