Vitamin B3
Saudara, vitamin B3 atau niasin memang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi kalau terlihat ada gatal-gatal yang berkembang menjadi ruam kulit, jangan-jangan anda kelebihan vitamin B3. Sebenarnya ini bukan gejala di kulit, tetapi ini gejala di lever karena menumpuknya racun akibat vitamin B3 yang berlebihan, racun ini menimbulkan alergi yang hebat yang muncul di kulit. Sulit tidur atau insomnia bisa juga disebabkan berlebihnya vitamin B3 dalam tubuh yang membuat produksi tryptofan juga tinggi. Lebihnya vitamin B3 ini membuat pembuluh darah melebar di arteri sehingga arteri yang menuju ke kepala pun membesar sehingga darah yang masuk ke otak semakin banyak. Semakin banyaknya darah yang masuk, otak tidak bisa beristirahat. Kelebihan vitamin B3 juga dapat memicu penyakit maag. Saat tubuh mengkonsumsi vitamin B3, maka produksi asam pada sistem pencernaan pun meningkat. Kalau tidak ada karbohidrat yang masuk, produksi asam berlebih, inilah gangguan maagnya. Lever juga bisa terganggu jika vitamin B3 berlebihan dalam tubuh, karena itu bisa menumpuk di lever dan menjadi racun. Tingginya kadar gula darah juga bisa disebabkan karena berlebihnya vitamin B3. Sebenarnya, vitamin B3 dapat meningkatkan kadar glukosa dalam darah, tetapi kalau terlalu banyak, peredarannya ke tubuh tidak merata, sehingga terjadi penumpukan, sehingga kadar gula darah tinggi. Menumpukkan vitamin B3 dalam tubuh juga bisa mengakibatkan diabetes dan dapat menyebabkan kematian juga.
Sebaliknya kalau anda kekurangan vitamin B3, kolesterol anda bisa meningkat. Jadi dalam tubuh ada kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL). LDL ini tidak boleh tinggi. Nah ini tugasnya vitamin B3 untuk menjaga supaya normal. Tetapi kalau anda penikmat makanan berlemak dan asupan vitamin B3 nya kurang, LDL nya bisa meningkat dan menganggu kesehatan. Akibat yang lain adalah lesi kulit baik perimer maupun sekunder. Sekunder ini yang bisa merusak kulit ya, seperti epidermis, kemudian nanah dan fisura. Jika kulit mulai menandakan gejala-gejala yang tidak semestinya, berarti tubuh sedang mengalami kekurangan vitamin B3. Gangguan yang lain adalah gangguan pencernaan, seperti diare. Kalau diarenya akut, justru vitamin B3 yang sudah ada dalam tubuh bisa ikut keluar juga. Kalau kekurangan B3 nya semakin banyak, otak tidak bisa bekerja dengan optimal, dan gangguannya bertambah kepada gangguan mental seperti kebingungan, mudah lupa dan sebagainya. Kalau sudah begini, bisa insomnia juga.
Saudara, sebenarnya kebutuhan harian vitamin B3 masing-masing orang tidak banyak, tergantung usianya. Jadi kalau bayi usia 0-6 bulan membutuhkan 2 mcg (Mikrogram), kalau 7 bulan-12 bulan membutuhkan 4 mcg, kalau Balita usia 1-3 tahun membutuhkan 6 mcg. Nah kalau Anak-anak usia 4-8 tahun membutuhkan 8 mcg, sedangkan usia 9-13 tahun membutuhkan 12 mcg, kalau remaja laki-laki usia 14 tahun keatas membutuhkan 16 mcg, sedangkan wanita membutuhkan membutuhkan 14 mcg. Kalau kelebihan bagaimana? Jangan panic dulu saudara, jadi kalau anak usia 1-3 tahun yang membutuhkan 6 mcg, tetapi dalam tubuhnya ada 10 mcg, tubuh masih bisa memaklumi. Ini bisa diatasi dengan minum air putih atau melakukan kegiatan yang menghasilkan keringat.
Kalau kelebihannya tidak terlalu banyak, tubuh masih bisa mentolelir, masih bisa dimaklumi.
Nah sekarang bagaimana dengan makanan. Anda juga tidak perlu bingung karena ada banyak varian makanan yang mengandung vitamin B3, yang bisa diolah menjadi masakan favorit keluarga.
Kalau anda penikmat buah-buahan, mangga bisa anda masukkan dalam daftar buah kesukaan juga, karena mangga yang berukuran sedang mengandung 1,5 mcg vitamin B3. Kalau anda hobi memasak, asparagus bisa menjadi menu andalan, karena secangkir aspargus mengandung 1,31 mcg B3. Kalau anda lebih suka kacang-kacangan dan biji-bijian, anda bisa memasukkan kacang tanah dan kacang almond dalam daftar belanja anda. Karena 1 ons kacang tanah atau 100 gr nya mengandung 3,8 mcg vitamin B3. Sedangkan 3 ons atau 300 gr kacang almon memiliki 0,98 mcg. Mungkin saat ini anda sedang berbisik, makanan favorit di rumah saya jamur, bagaimana ini? Bisikan anda bisa dengar kok, dan anda tidak perlu cemas, karena dalam sajian 100 gr jamur ada 3,6 mcg vitamin B3. Ngga rugi kan?
Bagaimana dengan daging dan ikan? Anda bisa mengolah 3 ons ikan tuna dibakar atau di panggang, karena akan menghasilkan vitamin B3 sebanyak 18,7 mcg. Kalau anda lebih suka ikan salmon, 400 gr nya mengandung 7,56 mcg vitamin B3. Kalau anda hanya punya 300 gr saja? Tidak masalah, karena ada 6 mcg vitamin B3 nya. Kalau ada simpanan daging sapi di kulkas anda, segera diolah ya, karena dalam 400 gr nya mengandung 9,25 mcg vitamin B3. Kalau anda mau ke pasar untuk belanja, jangan lupa beli ayam bagian dadanya saja, tidak perlu banyak karena dalam 150 gr ada kandungan B3 sebanyak 33 mcg. Kulitnya tidak perlu ya, dan pengolahannya dibakar saja. Berteman dengan lalapan dan sambal, pasti menjadi sajian yang nikmat.
Saudara, kalau anak anda suka sekali dengan telur ayam, anda tidak perlu khawatir sebenarnya, karena kuningnya mengandung 0,004 mcg, sedangkan putih telur punya kandungan B3 sebanyak 0,035 mcg. Kalau telurnya digoreng, jangan terlalu lama, supaya B3 nya tidak hilang karena terlalu lama dimasak. Biasanya anak yang suka telur, dia penggemar susu juga ya. Nah selain mengandung B3 susu olahan juga mengandung tryptopan yaitu asam amino yang dapat digunakan untuk memproduksi vitamin B3 bagi tubuh yang telah mengkonsumsi susu. Anda tidak perlu khawatir lagi saudara untuk memilih menu bagi keluarga anda karena banyak makanan yang mengandung vitamin B3.
Saudara, Jika Anda mencari kebenaran, Anda akan menemukan kenyamanan juga di akhirnya. Jika Anda hanya mencari kenyamanan saja, Anda tidak akan mendapatkan kenyamanan maupun kebenaran. (C.S. Lewis)